Akuntansi : Fungsi, Prospek Kerja, Standar Akuntansi di Indonesia

 Akuntansi merupakan salah satu jurusan terfavorit bagi seluruh pelajar yang lulus SMA atau SMK. Akuntansi bahkan sudah ada dilevel SMK dengan SMK jurusan Akuntansi. Banyak dari kita yang belum paham tentang akuntansi dan bagaimana prospeknya untuk masa depan kemudian mencoba masuk jurusan akuntansi hanya karena “ikut-ikutan”, oleh karenanya sebagai mahasiswa akuntansi saya ingin menjelaskan tentang akuntansi bagi kalian yang membutuhkan informasi agar tidak salah memilih jalan seperti jalan pintas dengan pesugihan dan sebagainya.

Apa Sih Akuntansi dan Perannya?

Secara umum, Akuntansi dapat diartikan sebagai sistem informasi yang menyediakan laporan kepada pihak-pihak yang berkepentingan (stakeholder) didalam perusahaan atau organisasi tentang kondisi ekonomi dan aktivitas ekonominya.

Contohnya, akuntansi dalam bisnis menyediakan informasi kepada manajer produksi untuk menjalankan proses bisnisnya dengan cara menganalisis laporan keuangan sehingga bisa menekan biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan. Contoh lain, akuntansi menyediakan informasi bagi orang lain seperti pemegang saham untuk mengetahui kinerja ekonomi atau kondisi perusahaan. Sehingga pemilik saham dapat menganalisis atau memprediksi kemajuan perusahaan dimasa yang akan datang.

Contoh penggunaan akuntansi :

1. Dengan laporan keuntungan akan suatu produk, akuntansi menjadi dasar pertimbangan apakah produk tersebut akan ditingkatkan produksinya ataukah diturunkan.
2. Analisis keuangan merekomendasikan saham perusahaan dengan laporan akuntansi perusahaan tersebut.
3. Bank memutuskan jumlah kredit yang diberikan dengan melihat laporan akuntansi perusahaan.
4. Pemerintah menggunakan laporan akuntansi untuk kepentingan pajak.
5. Pemasok menggunakan laporan akuntansi sebagai pertimbangan untuk melakukan penawaran bahan baku.
6. Manajer menggunakan laporan akuntansi untuk meningkatkan efisiensi dan profitabilitas perusahaan.

Apa Sih Stakeholder itu ?

Stakeholder atau pihak-pihak yang berkepentingan terhadap perusahaan adalah seseorang atau entitas (seperti perusahaan atau organisasi yang memegang saham) yang memiliki kepentingan terhadap kinerja perusahaan. Seperti halnya pemilik, kreditur, karyawan, manajer, dan sebagainya adalah stakeholder dari perusahaan.

Kenapa berkepentingan? Karena pemilik berkepentingan untuk menilai sejauh mana kinerja perusahaan sehingga bisa membuat kebijakan untuk memajukan perusahaan atau membuat keputusan jika perusahaannya harus dijual.

Manajer berkepentingan bagi perusahaan karena manajer dibayar untuk meningkatkan nilai ekonomis perusahaan sehingga meningkatkan keuntungan. Sehingga kinerjanya perlu dievaluasi dan manajerpun perlu mengevaluasi kinerja divisinya dengan laporan-laporan akuntansi.

Karyawan adalah orang yang mendapatkan upah dengan memberikan jasanya kepada perusahaan. Karyawan membutuhkan laporan ekonomi perusahaan dengan tujuan sebagai pertimbangan jika ingin minta naik gaji. Begitupun dengan stakeholder yang lain seperti pemerintah, kreditur, pelanggan, dll.

Apa prospek kerja diakuntansi ?

Nah inilah yang kalian tunggu-tunggu. Sebenarnya, akuntan pasti dibutuhkan oleh setiap perusahaan. Menurut pengamatan saya sebagai karyawan swasta, diperusahaan saya bekerja pun di Office sekitar 40% dari akuntansi. Seperti audit, pajak, finance, dan sebagainya.

Pada dasarnya prospek kerja akuntansi bisa dibagi menjadi dua jenis. Yaitu akuntan privat atau akuntan publik.

Akuntan Privat / swasta

Akuntan ptivat atau akuntan swasta adalah mereka yang bekerja untuk perusahaan atau organisasi nirlaba. Ruang lingkup kegiatan dan tugas `akuntan swasta` sagat bervariasi. Akuntan Swata sering kali disebut akuntan manajemen. Jika mereka bekerja di pabrik, mereka disebut akuntan industri atau akuntan biaya.

Sebagai contoh, diperusahaan saya bekerja, mereka semua termasuk privat akuntan dengan jabatan sebagai auditor, finance staff, staff pajak, budget analyst, cost accountant, dan audit informasi teknologi.

Akuntan Publik

Dalam akuntansi publik, seorang akuntan mungkin berpraktik selaku perorangan atau anggota dari kantor akuntan publik. Akuntan publik yang telah memenuhi pendidikan negara, berpengalaman, dan lulus ujian dapat menjadi Akuntan publik Bersetifikat (Certified Public Accountant-CPA).

Akuntan publik adalah mereka yang memberikan jasanya berdasarkan honor (fee).

Standar Akuntansi untuk Akuntansi Keuangan yang Berlaku di Indonesia

Menurut Hans, Rosita, dkk (2012:17), saat ini di Indonesia berlaku 3 standar akuntansi untuk akuntansi keuangan, yaitu :

1. Standar Akuntansi Keuangan (SAK) untuk entitas berakuntabilitas publik secara signifikan
2. Standar Akuntansi Keuangan khusus untuk entitas tanpa akuntabilitas publik (ETAP)
3. Standar Akuntansi Syariah khusus untuk entitas dan transaksi syariah.

SAK umum dan SAK ETAP diterbitkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan (DSAK), sementara Standar Akuntansi Syariah diterbitkan oleh Dewan Standar Akuntansi Syariah, kedua dewan standar tersebut berada di bawah naungan Ikatan Akuntan Indonesia (IAI).

Berbagi :